|
TRANSFER TIDAK DIKENAL: SIAPAKAH AKU?
|
|
|
Kami menerima banyak sekali transfer yang tidak bisa kami identifikasi pengirimnya. Hal ini disebabkan beberapa hal, misalnya transfer antar bank sehingga nama pengirim tidak muncul di catatan mutasi rekening, nama pengirim (pemilik rekening) berbeda dengan nama yang tercatat di ASOKA, dan transfer menggunakan QRIS.
Untuk memudahkan pencatatan, kami menghimbau agar setiap kali Bapak/Ibu melakukan transfer:
- Selalu tambahkan 3 digit akhir ID ASOKA ke dalam nominal transfer donasi, misalkan ID Donatur Anda: D-XX-0123 dan donasi: Rp 100 ribu, maka jumlah transfer adalah Rp 100.123,-
- Melakukan konfirmasi setelah transfer donasi melalui menu Konfirmasi Pembayaran di ASOKA atau melalui email: scholarship@kamajaya.id atau WA +64-21-180-1744.
Bapak/Ibu dapat meng-klaim transfer tersebut supaya tercatat di dalam akun Bapak/Ibu jika transfer tersebut adalah transfer dari Bapak/Ibu dengan cara login ke ASOKA dan kemudian meng-klik ikon “KLAIM”.
Daftar transfer yang tidak dikenal dapat dilihat di sini: https://beasiswa.kamajaya.id/transfer-tidak-dikenal/
|
|
|
AYO IKUT MENULIS DI ASOKA
|
|
|
|
Pengurus KAMAJAYA Scholarship membuka kesempatan kepada bapak/ibu untuk ikut mengisi newsletter ASOKA. Isinya bebas terutama berkaitan dengan beasiswa, pendidikan secara umum, UAJY, kegiatan alumni, profil alumni, cerpen, humor, ataupun tulisan-tulisan ringan lainnya. Kirimkan saja bahan tulisan tersebut ke scholarship@kamajaya.id atau WA +64 21 1801744 (Hadi).
|
|
|
|
|
MENDAFTAR ASOKA, MENGAPA PERLU?
|
|
|
Mari mengajak teman-teman, keluarga, relasi/kenalan baik alumni maupun non-alumni UAJY untuk mendaftar ASOKA. ASOKA adalah akronim dari Aplikasi SchOlarship KAmajaya, yaitu program aplikasi database online yang memberikan kemudahan donatur untuk mengakses laporan keuangan KAMAJAYA Scholarship, profil penerima beasiswa, laporan kemajuan studi, laporan bimbingan dan konseling, dan laporan-laporan lainnya. Aplikasi ini juga sebagai wujud transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan KAMAJAYA Scholarship sehingga dapat dipertanggungjawabkan kepada semua donatur. Mendaftar ASOKA juga sebagai bagian dari pengembangan jaringan ALUMNI KAMAJAYA agar selalu terhubung. Semua data donatur di ASOKA bersifat rahasia dan hanya disimpan dan digunakan semata-mata untuk kepentingan pengelolaan beasiswa KAMAJAYA Scholarship.
Banyak manfaat yang didapatkan dengan mendaftar ke ASOKA, misalnya mendapatkan kiriman newsletter mingguan yang berisi berita seputar pengelolaan Beasiswa KAMAJAYA, mendapatkan catatan riwayat donasi, mendapatkan konfirmasi transfer donasi melalui EMAIL atau SMS, mendapatkan reminder transfer melalui EMAIL dan SMS, mengatur jenis dan jumlah donasi setiap saat.
|
|
|
- Buka beasiswa.kamajaya.id dan Pilih Ikon DAFTAR DONATUR
- Isi form pendaftaran. Hanya 3 data yang wajib diisi yaitu NAMA, NOMOR HANDPHONE dan ALAMAT EMAIL. Data lainnya bersifat opsional.
- Setelah mendaftar, buka email dan klik “Aktivasi Akun”
- Login
Catatan: Jika tidak ada email Welcome dari ASOKA, mohon dicek di folder/tab SPAM atau PROMOTION. Selanjutnya agar kiriman dari ASOKA selalu masuk ke inbox utama, para sahabat dapat mengikuti langkah sederhana disini.
CARA LAIN YANG LEBIH MUDAH LAGI
Jika mengalami kesulitan mendaftar sendiri, kirim NAMA, NOMOR HANDPHONE dan ALAMAT EMAIL. ke scholarship@kamajaya.id atau WA +64 21 180 1744 (Hadi), kami akan bantu mendaftarkan.
|
|
|
|
|
|
Manusia juga memiliki kebutuhan untuk diterima, diakui, mencintai dan dicintai. Hal ini merupakan salah satu dari beberapa kebutuhan mendasar yang dalam kehidupan sehari-hari kita jumpai saat di masyarakat juga lingkungan perkuliahan. Sejak lahir, manusia bahkan sudah seharusnya mendapat cinta dan kasih sayang yang berkaitan dengan relasi interaksi manusia. Contohnya, bayi baru lahir mendapatkan cinta kasih dari orangtuanya yang merawatnya. Tanpa cinta dan kasih sayang, hal-hal negatif dapat terus berada di kehidupan. Hal yang bersifat negatif lebih banyak merugikan manusia itu sendiri, seperti contoh orang-orang yang mengumbar kebencian, termasuk di media sosial, cederung lebih depresif dan secara kepribadian lebih banyak mengalami kecemasan dan kebencian.
